Sebuah karya tulis ilmiah tidak
cukup hanya disajikan dalam bentuk teks. Sajian tabel dan gambar seringkali
dibutuhkan untuk menjelaskan suatu fakta atau informasi lebih jelas. Penomoran
tabel dan gambar berbeda dengan penomoran Judul BAB atau SUB BAB. Penomorannya BAB
dan SUB BAB urut mulai dari Angka Romawi pada Judul BAB, huruf kapital pada
Judul SUB BAB, kemudian angka pada anak judul SUB BAB, dan seterusnya. Sedangkan
penomoran daftar tabel dan daftar gambar menggunakan angka arab.
Penomoran terdiri dari dua bagian yang dipisahkan dengan tanda titik. Bagian pertama menunjukan bahwa tabel atau gambar berada pada bab keberapa. Bagian kedua menunjukan urutan tabel atau gambar itu ditampilkan. Penomoran tabel atau gambar diikuti judul tabel atau gambar yang bersangkutan. Posisi judul tabel berada di atas tabel dan posisi judul gambar berada di bawah gambar.
Penomoran terdiri dari dua bagian yang dipisahkan dengan tanda titik. Bagian pertama menunjukan bahwa tabel atau gambar berada pada bab keberapa. Bagian kedua menunjukan urutan tabel atau gambar itu ditampilkan. Penomoran tabel atau gambar diikuti judul tabel atau gambar yang bersangkutan. Posisi judul tabel berada di atas tabel dan posisi judul gambar berada di bawah gambar.
Contoh tabel diatas
menunjukan bahwa tabel itu berada pada BAB
III dan gambar urutan tabel ke-1 pada bab itu.
Contoh gambar di atas menunjukan gambar berada pada BAB IV dan berada pada urutan ke-1 pada bab itu.
0 komentar